Sabtu, 10 September 2016

Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)


Beberapa jenis penyakit yang disebabkan oleh periperal komputer (Penyakit fisik) dan juga internet (penyakit Psikologis) secara umum :

  1. Repetitive Stress Injuries (RSI) / Strain
Adalah luka pada pergelangan tangan, telapak tangan, siku, dan leher yang terjadi ketika otot tertekan oleh gerakan yang sangat cepat dan berulang-ulang (repetisi). Kebanyakan korban yang mengalami penyakit ini disebabkan oleh aktivitas yang rutin, seperti pemain piano, seorang pengguna keyboard dan mouse komputer.

Dari beberapa macam jenis penyakit berkategori RSI, beberapa diantaranya seperti kejang otot dan tendinitis, sangat menyakitkan, namun tidak berkepanjangan. Penyakit seperti ini yang sering disebabkan oleh penekanan tombol keyboard yang terlalu keras dapat disembuhkan dengan istirahat, obat-obatan dan perubahan pada cara pengetikan. Namun, “Carpal Tunnel Syndrome” membutuhkan lebih dari itu, dan terkadang operasi merupakan salah satu jalan keluarnya. Carpal Tunnel Syndrome adalah kondisi yang disebabkan oleh sebuah tekanan pada syaraf median pada pergelangan tangan, yang menyebabkan luka dan sakit pada tendon dan syaraf pada tangan. Kondisi terjepit semacam ini membutuhkan tindakan yang lebih dibandingkan dengan kejang  otot biasa.

  1. Kelelahan Mata dan Penyakit Kepala
Hal ini disebabkan mata kita terus-menerus digunakan untuk melihat hasil output di layar monitor, sedangkan tangan kita kadangkala sedang tidak melakukan suatu proses. Komputer memaksa kita untuk menggunakan mata dalam jarak dekat untuk jangka waktu cukup lama, sedangkan mata kita dibuat untuk melihat secara efisien dalam jarak menengah. Hal inilah yang menyebabkan munculnya Computer Vision Syndrome (CVS). CVS terdiri dari sakit kepala, kelelahan mata, penglihatan ganda, dan masalah lain yang disebabkan oleh penggunaan yang salah pada layar monitor istilah  penggunaan yang salah disini tidak hanya melihat layar dalam jangka waktu yang lama, namun juga masalah pencahayaan dan penggunaan resolusi monitor yang jelek.

  1. Penyakit Punggung dan Leher
Kesalahan pada tata letak dan pemilihan kursi atau penataan keyboard dan monitor yang kurang baik dapat menimbulkan penyakit pada punggung dan leher. Segala macam alat yang dirancang khusus untuk pengguna komputer sangat disarankan untuk dibeli dan dipakai, karena barng-barang ini didesain sedemikian rupa untuk mengatasi hal-hal yang mungkin terjadi.

  1. Gelombang Elektromagnetik
Seperti peralatan dapur, pengering rambut, dan perangkat televisi, banyak peralatan yang terhubung ke dalam komputer  dan peralatan komunikasi menghasilkan gelombang elektromagnetik dengan tingkat emisi yang rendah. Meskipun banyak pendapat yang masih memperbincangkan masalah gelombang yang mungkin dihasilkan oleh peralatan  komunikasi, seperti ponsel, namun tidak ada salahnya jika kita mulai mewaspadai hal-hal yang bisa jadi sandungan kita dalam mendapatkan sebuah kondisi prima. Hal yang sama juga terjadi pada salah satu perangkat komputer, yaitu monitor. Meskipun sudah didesain untuk menghasilkan tingkat emsisi yang rendah, namun disarankan bagi para pengguna komputer untuk tidak bekerja dengan monitor sejauh jarak lengan. Alternatif lain adalah dengan membeli  monitor jenis LCD (Liquid Crystal Display) atau menggunakan laptop dengan monitor LCD yang mempunyai daya serap radiasi  yang cukup baik. Monitor-monitor CRT juga sudah dilengkapi dengan standar radiasi yang bisa dilihat pada boks atau brosur. Tingkat emisi tertinggi pada monitor terletak pada bagian samping dan belakang, sehingga ketika anda berada di sebuah laboratorium komputer, usahakan untuk membuat jarak yang cukup dengan komputer di belakang anda.

5. Penyakit Psikologis yang ditimbulkan lewat Internet. Seperti kecanduan main game online.


NB : Kesehatan tidak bisa didapatkan melalui uang, sehingga jagalah kesehatan anda sebaik-baiknya. Kesehatan adalah sesuatu yang dicari oleh banyak orang, namun secara tidak sadar, kita melakukan hal-hal kecil yang dirasa bisa mempengaruhi kondisi kesehatan kita. Seringkali kita terlalu asyik bermain didepan layar monitor kita selama beberapa jam, sehingga melupakan sebuah fakta, yaitu bahwa tubuh kita bukanlah sebuah mesin.




0 komentar:

Posting Komentar